BUAH SURGA KAYA KHASIAT



   Bagi umat muslim, buah tin sudah tentu familiar terdengar. Bahkan nama buah tin telah dijelaskan dalam salah satu surat dalam kitab suci alquran yaitu at tin yang memiliki arti buah tin. Buah tin berasal dari asia barat. Nama tin sendiri diambil dari bahasa arab, dan seringkali disebut dengan “buah ara”. Buah tin tergolong ke dalam genus ficus dan masih merupakan kerabat dari pohon beringin.

   Nama buah tin memang sudah tak asing lagi didengar, namun untuk bentuk buahnya sendiri masih banyak orang yang belum mengetahuinya. Terlebih di Indonesia, budidaya buah tin, masih sangat jarang dilakukan. Anggapan masyarakat mengenai sulitnya untuk membudidayakan dan memperoleh bibit buah tin merupakan salah satu alasan mengapa budidaya buah tin masih sangat jarang dilakukan di Indonesia. Padahal beberapa varietas dari buah tin bisa tumbuh subur dan berbuah secara produktif di negara beriklim tropis seperti indonesia, di antaranya yaitu Brown Turki, Green Yordania, Purple Yordania, Panachee, Conadria, Red Israel, dll. Buah tin memiliki banyak khasiat untuk kesehatan, seperti dapat digunakan untuk mengurangi risiko kanker prostat karena memiliki kandungan coumarin, kandungan trytophan yang dimiliki buah tin baik dikonsumsi oleh penderita insomnia karena dapat memperbaiki kualitas tidur seseorang. Selain itu buah tin juga dapat digunakan sebagai alternatif makanan untuk mengurangu berat badan karena kandungan serat yang dimilikinya.Buah tin juga mengandung polyphenols yang tinggi berfungsi sebagai antioksidan yang amat penting bagi tubuh karena dipercayai dapat melawan kanker. Selain buahnya yang memiliki banyak khasiat, daun buah tin juga dapat dimanfaatkan untuk mengobati penyakit kencingbatu, diabetes, dan asam urat. Daun buah tin dapat dikonsumsi dengan cara merebus lima ruas daun tin, kemudian disaring dan diminum airnya. Air rebusan tersebut dapat membantu pasien diabetes untuk mengurangi jumlah asupan insulin dan infeksi ginjal.

   Untuk budidaya buah tin sendiri sebenarnya tergolong mudah untuk dilakukan. Budidaya buah tin dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya yaitu:

Dengan Cara Mencangkok

   Langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan cara mengupas batang dan memotong daun yang terdapat dibatangnya, lalu media yang sebelumnya telah terbungkus dengan plastik kemudian dilubangi sedikit saja dan ditempelkan pada batang tadi. Kemudian ikat kencang dengan menggunakan tali pada bagian batang yang terbungkus plastik tadi. Selanjutnya bisa ditunggu selama 3 minggu sampai tumbuh akar pada batang yang terbungkus plastik tadi. Jika telah tumbuh akar, segera potong dan tanam di polybag, kemudian letakkan ditempat dan teduh dan sejuk. Setelah satu minggu, dapat dipindah ke tempat yang panas karena pohon ini akan tumbuh dengan baik apabila diletakkan di tempat yang panas. Setelah itu pindah ke media pot atau bidang tanah.

Dengan Cara Stek Batang

   Pertama, potong batang atau cabang tanaman tin yang sudah tua (kulit bewarna kecoklatan atau ungu) dengan ukuran 10-15 cm. Kemudian bahan stek tadi dipitong miring. Setelah stek siap, dapat disemai di media pasir atau lainnya. Selanjutnya adalah dengan melapisi lilin pada bekas potongan bagian atas pada bahan stek tadi untuk mencegah kebusukan. Penyiraman dapat dilakukan setiap hari utnuk menjaga media tanam tetap lembab. Setelah berumur 45 hari, bahan stek akan memiliki peranakan dalam jumlah banyak. Saat itu bahan stek siap dipindah pada lahan baru atau media pot.

Dengan Cara Menanam Buah Tin dari Biji 

   Menanam buah tin dengan cara ini, dapat dilakukan apabila tidak memiliki pohon induk yang dapat dicangkok. Langkah pertama adalah dengan menyiapkan benih. Untuk mendapatkan benih buah tin, ambil buah tin yang sudah tua atau sudah mengering. Setelah itu belah buah yang telah dipilih tadi kemudian pisahkan dengan bijinya. Lalu jemur bijinya hingga kering, angkat biji yang telah kering kemudian simpan ditempat yang teduh.

   Siapkan tempat penyemaian buah tin yang telah dikeringkan tadi, berupa polybag atau nampan khusus penyemaian. Isi dengan campuran tanah, sekam atau pupuk kandang, dan pasir dengan perbandingan 2:2:1. Kemudian diamkan tempat semaian tadi selama 2 hari sebelum biji disemai. Sebelumnya, biji buah tin sebaiknya direndam dengan air terlebih dahulu untuk mengetahui kualitas biji tin yang siap disemai. Apabila biji tin yang direndam dalam air tadi mengambang dapat dipisahkan dari biji tin yang tenggelam. Biji yang ditanam adalah biji yang tenggelam, karena biji tin yang mengambang kemungkinan tumbuhnya kecil. Setelah didapat biji tin yang bagus, semai biji tin secara merata ditempat penyemaian dan tutup dengan tanah secara tipis dan merata. Lakukan penyiraman secukupnya setiap pagi dan sore hari untuk menjaga semaian pada kondisi yang lembab. Setelah sekita 3-5 minggu akan tumbuh tunas. Setelah mencapai ketinggian 15 cm, bibit dapat ditanam ke plastik polybag kecil sebelum ditanam ke lahan yang permanen.

   Selanjutnya adalah menyiapkan lahan untuk menanam bibit tin. Lahan yang digunakan dapat berupa pot besar. Isi pot dengan campurang tanah yang subur dan gembur dengan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1. Kemudian biarkan pot yang telah diisi tadi selama 2 minggu. Selain media pot, bibit tin juga dapat ditanam di pekarangan rumah yang tidak terlindung dari sinar matahari. Bibit tin dapat ditanam pada lubang dengan ukuran 50cmx50cm dengan kedalaman 50-60 cm yang telah diisi dengan pupuk kandang dan sekam padi jika ada. Biarkan lubang selama 2 minggu sebelum ditanami aar pupuk kandang dapat meresap dengan baik dalam tanah.

   Apabila media telah siap untuk ditanami, bibit tin yang telah siap dapat di tanam dengan cara melepas polybag secara perlahan agar tanah semaian tidak hancur, kemudian masukkan ke dalam media yang telah disiapkan da tutup kembali dengan tanah dan padatkan secara perlahan. Lakukan penyiraman setelah pohon tin selesai ditanam dan lakukan penyiraman sewajarnya agar pohon tin tidak busuk. Budidaya buah tin dengan cara ini memiliki kelemahan, yaitu pohon tin relatif lama untuk berbuah dan kualitas buah belum tentu sama dengan pohon induk.

   Untuk perawtan buah tin relatif mudah dilakukan. Cukup lakukan penyiraman secara teratur pada pagi dan sore hari dengan penyiraman secukupnya. Bersihkan sekitar pohon tin dari tumbuhan liar lainnya. Pemupukan dapat dilakukan setelah usia pohon sekitar 4 bulan.

Bagaimana? Tidak terlalu sulit bukan untuk membudidayakan buah tin. Selain masa berbuahnya yang tidak mengenal musim. Buah tin juga memiliki banyak khasiat untuk kesehatan.

0 Response to "BUAH SURGA KAYA KHASIAT"

Posting Komentar